Evaluasi Program Perbaikan Gizi Masyarakat (Penanggulangan Gangguan Akibat Kekurangan Iodium) di Kota Malang
Abstract
Kota Malang adalah salah satu dari kabupaten/kota di Indonesia yang termasuk daerah endemik kekurangan iodium ringan.Tujuan penelitian adalahmengevaluasi keberlanjutan kebijakan dalam advokasi, koordinasi dan penyediaan dana yang berkesinambungan, mengevaluasi ketersediaan, distribusi dan konsumsi garam beriodium, mengevaluasi norma sosial dan hukum, mengevaluasi kapasitas kelembagaan serta mengevaluasi sistem informasi manajemen yang terintegrasi.Penelitian kualitatif ini denganteknik pengambilan sampel secara sengaja. Pengumpulan data dilakukan dari sumber primer dan sekunder.Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis SWOT.Hasil penelitian rekomendasi keputusan strategis yaitumembuat peraturan daerah tentang rencana aksi penanggulangan gangguan akibat kekurangan iodium berkelanjutan, mengendalikan upaya mencukupi ketersediaan dan distribusi garam beriodium dan bahan makanan sumber iodium, memperhatikan dan menindaklanjuti peran serta masyarakat, mengorganisasikankoordinasi lintas program, lintas sektor dan lembaga pendidikan,serta melakukan koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan sinergi penyediaan data dan informasi secara berjenjang dan berkala.Saran yaitu mengkaji ketersediaan dan konsumsi pangan domestik tanaman kelor (Moringa oliefera) sebagai sumber bahan makanan tinggi mineral iodium.
Kata Kunci: evaluasi, gangguan akibat kekurangan iodium
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).